Osteoporosis merupakan kondisi pengeroposan tulang armyndonews.id yang membuat tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Penyakit ini sering terjadi tanpa gejala hingga akhirnya terjadi patah tulang. Karena itu, penting untuk memahami faktor risiko osteoporosis agar kamu dapat melakukan pencegahan sejak dini.
1. Usia dan Jenis Kelamin
Usia menjadi faktor risiko utama osteoporosis. Semakin barangbagus.id bertambah usia, kepadatan tulang akan menurun secara alami. Osteoporosis lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria, terutama setelah menopause akibat penurunan hormon estrogen yang berperan dalam menjaga kepadatan tulang.
2. Faktor Genetik dan Riwayat Keluarga
Jika kamu memiliki orang tua atau saudara kandung yang pernah mengalami osteoporosis atau patah tulang akibat osteoporosis, maka risiko kamu untuk mengalami kondisi ini akan meningkat. Genetik berperan dalam menentukan kekuatan tulang dan bagaimana tubuh memproses kalsium.
3. Kekurangan Kalsium dan Vitamin D
Asupan kalsium dan vitamin D yang tidak cukup akan memengaruhi kekuatan tulang. Kalsium merupakan mineral penting untuk menjaga kepadatan tulang, sedangkan vitamin D membantu penyerapan kalsium dalam tubuh. Kekurangan keduanya akan meningkatkan risiko pengeroposan tulang.
4. Gaya Hidup Tidak Sehat
Gaya hidup juga berpengaruh pada kesehatan tulang. Beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko osteoporosis antara lain:
Merokok: Nikotin mengganggu pembentukan sel tulang baru.
Konsumsi alkohol berlebihan: Alkohol dapat menghambat penyerapan kalsium.
Kurang aktivitas fisik: Tulang memerlukan latihan beban agar tetap kuat, sehingga kurang olahraga membuat tulang lebih cepat keropos.
5. Berat Badan yang Rendah
Memiliki berat badan yang terlalu rendah atau indeks massa tubuh (IMT) rendah dapat meningkatkan risiko osteoporosis karena tulang mendapat tekanan yang lebih sedikit sehingga tulang menjadi lebih rapuh. Selain itu, kondisi ini sering berkaitan dengan gangguan asupan nutrisi.
6. Konsumsi Obat-obatan Tertentu
Penggunaan obat kortikosteroid jangka panjang dapat mengganggu proses regenerasi tulang sehingga memicu osteoporosis. Obat-obatan lain yang dapat mempengaruhi kesehatan tulang antara lain obat untuk epilepsi, pengencer darah, serta beberapa obat kanker.
7. Kondisi Kesehatan Tertentu
Beberapa kondisi kesehatan juga dapat meningkatkan risiko osteoporosis, seperti gangguan tiroid, gangguan pencernaan yang mempengaruhi penyerapan nutrisi, serta gangguan hormonal lainnya.
Cara Mencegah Osteoporosis
Untuk mencegah osteoporosis, kamu dapat melakukan langkah berikut:
Mengonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin D seperti susu, ikan, dan sayuran hijau.
Melakukan olahraga beban seperti berjalan kaki, berlari, atau latihan kekuatan secara teratur.
Menghindari merokok dan membatasi konsumsi alkohol.
Memeriksa kesehatan tulang secara rutin, terutama bagi wanita menjelang menopause.
Kesimpulan
Memahami faktor risiko osteoporosis akan membantu kamu melakukan langkah pencegahan sejak dini untuk menjaga kesehatan tulang. Terapkan gaya hidup sehat, perhatikan asupan nutrisi, dan tetap aktif bergerak agar tulangmu tetap kuat hingga usia lanjut.