5 Jenis Penyakit Mata dan Gejala yang Di Timbulkan – Mata merupakan organ penglihatan yang sangat penting untuk kehidupan. Organ ini bekerja dengan cara mendeteksi cahaya pada pupil, dan difokuskan ke retina di bagian belakang organ ini. Selanjutnya, retina mengubahnya menjadi impuls saraf, dan membawanya ke otak melalui saraf optik.
5 Jenis Penyakit Mata dan Gejala yang Di Timbulkan
Sebagian besar orang mungkin mempunyai indera penglihatan yang sehat sehingga bisa menerima pandangan yang jelas tentang dunia. Sebagian lainnya mungkin mengalami beberapa masalah kesehatan. Contohnya mata merah, rabun, atau kelelahan. Beberapa penyakit mungkin bersifat sementara dan dapat membaik dengan sendirinya tanpa komplikasi.
Jenis Penyakit Mata dan Penyebabnya
Adapun enyebab utama penyakit pada indera penglihatan sampai saat ini belum pasti. Kondisi ini bisa muncul oleh tumor, penyakit kencing manis, dan hipertensi yang tidak tertangani. Faktor genetika atau keturunan dan faktor usia juga mempengaruhi.
Baca Juga : Ciri – Ciri Kurap Pada Tubuh dan Pencegahan Terjadinya Kurap
Seperti kesehatan tubuh lain, kesehatan organ penglihatan juga perlu kamu perhatikan. Jika tidak, penyakit dapat mengintai. Di bawah ini beberapa jenis penyakit dan yang menjadi penyebabnya:
1. Refraksi Mata
Masalah refraksi mata ialah gangguan penglihatan yang menyebabkan cahaya masuk tidak terpusat langsung ke retina. Kelainan refraksi menjadi penyebab kebutaan sebesar 9,5 persen di Indonesia. Beberapa kelainan refraksi pada mata, yaitu rabun dekat, rabun jauh, astigmatisme, dan presbiopi.
2. Konjungtivitis
Konjungtivitis atau mata merah merupakan peradangan atau infeksi pada selaput transparan (konjungtiva) yang melapisi kelopak mata, dan menutupi bagian putih bola mata. Saat pembuluh darah kecil di bagian konjungtiva mengalami peradangan, warna merah lebih terlihat dan menutupi bagian putih dari bola mata.
3. Amblyopia
Amblyopia atau mata malas kerap kali muncul pada anak-anak. Penyakit ini terjadi ketika penglihatan di salah satu indera penglihatan berkurang karena bagian tersebut dan otak tidak dapat bekerja sama dengan baik.
Ada banyak hal yang bisa jadi penyebab amblyopia. Contohnya strabismus, ketidakseimbangan posisi kedua mata, rabun jauh, rabun dekat, atau astigmatisme pada satu mata daripada lainnya.
4. Presbiopia
Penyakit ini terjadi saat seseorang kehilangan kemampuan melihat objek dekat atau tulisan yang kecil. Setelah seseorang berusia 40 tahun atau lebih, biasanya perlu melihat bahan bacaan lebih jauh dari mata supaya lebih mudah membaca.
5. Mata Kering
Mata kering terjadi saat indera penglihatan tidak dapat menghasilkan air mata dalam jumlah cukup dan berkualitas. Seseorang mungkin merasa seperti ada sesuatu pada organ tersebut atau mengalami sensasi terbakar. Dalam kasus yang parah, kekeringan ekstrem bisa menyebabkan hilangnya penglihatan.
Gejala Penyakit Mata
- Berair.
- Pandangan kabur atau berbayang.
- Kepala terasa pusing saat memfokuskan titik penglihatan pada satu objek.
- Mata merah.
- Terasa nyeri.
- Gatal.
- Kering.