Perawatan Untuk Ibu yang Melahirkan Secara Sesar – Perawatan pasca melahirkan dengan baik sangat penting bagi para ibu yang baru saja mempunyai roulette online anak. Selain untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi, perawatan ini berguna untuk mempercepat pemulihan setelah melahirkan, sehingga ibu dapat menjalani aktivitas dengan nyaman, termasuk menyusui bayi.
Perawatan Untuk Ibu yang Melahirkan Secara Sesar
Ibu yang baru melahirkan, baik dengan metode persalinan normal atau operasi Caesar, sama-sama memerlukan perawatan pasca melahirkan (trimester keempat). Perawatan ini tidak cukup di lakukan selama Bunda masih dirawat di rumah sakit atau rumah bersalin, namun juga perlu di lanjutkan di rumah sampai kondisi Bunda benar-benar pulih.
Perawatan Untuk Bayi yang Harus di Perhatikan Dengan Baik
Hal yang harus di perhatian ketika melahirkan melalui operasi caesar ialah luka sayatan di perut. Luka sayatan ini umumnya bisa pulih dalam jangka waktu sekitar 6 minggu. Tapi proses pemulihannya dapat lebih lama jika terjadi komplikasi. Dalam mendukung proses pemulihan setelah melahirkan secara caesar, Bunda bisa melakukan beberapa langkah perawatan berikut:
- Jaga luka sayatan tetap kering dan bersih. Namun, Bunda masih bisa mandi, jika luka sayatan ditutup dengan penutup luka yang kedap air.
- Hindari menggosok atau menggaruk area luka jahitan.
- Hindari aktivitas fisik yang terlalu berat agar jahitan operasi tidak terbuka.
- Bersihkan luka sayatan pascaoperasi dengan cara mengusapnya secara lembut dan perlahan menggunakan kain yang telah dibasahi air bersih.
- Rutin bergerak dan olahraga ringan, misalnya berjalan di sekitar kamar atau stretching
Bunda mungkin dapat merasakan kontraksi rahim yang mirip kram menstruasi. Hal ini tidak perlu di khawatirkan karena normal terjadi. Kontraksi ini merupakan upaya alami tubuh Bunda untuk mengurangi perdarahan setelah melahirkan.
Perawatan Untuk Ibu yang Baru Melahirkan
Ibu yang baru selesai melahirkan tentu akan mengalami masa nifas. Masa nifas ialah masa yang dihitung sejak seorang ibu melahirkan sampai tubuh kembali seperti kondisi sebelum hamil. Masa nifas umumnya berlangsung sampai 6 minggu atau 40 hari sesudah melahirkan.
Bunda mungkin akan merasa mudah lelah karena masih menjalani pemulihan, namun sudah harus mengurus buah hati. Sebagian ibu juga bisa mengalami masalah psikologis, seperti baby blues atau bahkan depresi pasca melahirkan.
Dalam mendukung proses pemulihan di masa nifas sekaligus membuat proses menyusui dan merawat Si Kecil berjalan lebih lancar, Bunda dapat melakukan beberapa tips yang meliputi:
Priksa Rutin Ke Dokter
Untuk kesehatan Bunda dan Si Kecil tetap terjaga dan terpantau dengan baik, jangan lupa untuk rutin melakukan pemeriksaan ke dokter sesuai jadwal. Bunda dapat meminta solusi jika mengalami keluhan, seperti sembelit atau wasir, nyeri payudara, atau ASI tidak keluar. Dengan begitu, nantinya dokter akan memberikan tips dan pengobatan yang aman dan tepat.
Ketika memeriksa kondisi Bunda, dokter akan sekaligus mengevaluasi apakah luka operasi atau luka sudah membaik. Dokter juga mungkin akan menyarankan Bunda untuk memakai alat kontrasepsi serta menginformasikan kapan waktu yang tepat untuk berhubungan setelah melahirkan.
Memenuhi Kebutuhan Gizi
Ibu yang baru melahirkan memerlukan asupan nutrisi dan energi yang cukup. Hal ini penting untuk menambah energi agar dapat merawat dan menyusui bayi dengan optimal, dan mendukung proses pemulihan luka setelah melahirkan.
Jenis makanan yang baik untuk Bunda konsumsi antara lain buah dan sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, ikan, seafood, daging rendah lemak, telur, susu, dan makanan yang mengandung lemak sehat, seperti minyak zaitun.
Mengatasi Stress
Stres yang tidak terkontrol berisiko membuat bunda mengalami baby blues atau bahkan depresi setelah melahirkan. Oleh karena itu, supaya stres tidak mengganggu kondisi mental Bunda, cobalah lakukan kegiatan yang Bunda sukai atau me time, seperti menonton film atau membaca buku.
Ketika sedang kelelahan atau ingin menghabiskan waktu untuk mengatasi rasa penat, Bunda juga tidak usah ragu untuk meminta bantuan kepada ayah, keluarga, atau teman.
Berusaha Bergerak Aktif
Supaya tubuh tetap bugar, Bunda harus tetap aktif bergerak dan melakukan olahraga ringan, misalnya berjalan-jalan di sekitar kamar atau di halaman rumah sambil menjemur bayi di pagi hari. Ketika sudah merasa lebih kuat, Bunda dapat mencoba olahraga lain, seperti yoga.
Agar aman, Bunda sebaiknya tanyakan kepada dokter terlebih dahulu perihal olahraga apa yang boleh dilakukan dan perlu dihindari selama masa nifas.